Stadion adalah temapt diselenggarakannya pertandingan sepakbola, baik tingkat klub maupun tingkat internasional. Indonesia memiki gairah (semangat) sepakbola yang sangat tinggi, suporter Indonesia dikenal fanatik dan kreatif dalam mendukung tim kebanggaannya. Namun sayang hal ini tidak diimbangin dengan kualitas dan kapasitas stadion yang memadai, hal ini salah satunya disebabkan kurangnya perhatian pemerintah dalam membangun serta merawat stadion. Disisi lain Indonesia patut berbangga karena memiliki beberapa stadion berstandar internasional dan memiliki kualitas yang baik.
Dalam pembahasan kali ini, kami akan memaparkan beberapa stadion terbaik yang dimiliki Indonesia. Selamat membaca.
9. Stadion Aji Imbut Tenggarong
Aji Imbut adalah stadion yang berlokasi di Tenggarong Kalimantan Timur, stadion ini menjadi home base dari klub lokal yaitu Mitra Kukar. Stadion Ini dibangun pada tahun 2005 dengan menghabiskan dana sekitar 899 M dan mulai digunakan pada tahun 2008, stadion ini memiliki kapasitas yang cukup besar untuk ukuran standar stadion Indonesia yaitu 35.000 ribu orang.
Stadion ini sempat beberapa kali berganti nama sebelum diresmikan langsung oleh Gubernur Kalimantan Timur pada tahun 2011 menjadi GOR Aji Imbut, sebelumnya stadion ini sempat bernama Stadion Madya Tenggarong atau Stadion Kudungga.
Namun seiring berjalannya waktu stadion ini mendapat kritikan dari lawan-lawan Mitra Kukar karena dianggap memiliki kualitas rumput yang buruk dan lapangan yang tidak rata. Hal ini tentu saja sangat disayangkan mengingat stadion ini memiliki arsitekstur yang sangat menarik mirip stadion Sapporo di Jepang. Semoga kedepannya stadion ini mendapat perhatian suapaya pecinta sepakbola Indoensia bisa menikmati pertandingan dengan nyaman serta para pemain terhindar dari cedera karena lapangan yang tidak memadai.
Namun seiring berjalannya waktu stadion ini mendapat kritikan dari lawan-lawan Mitra Kukar karena dianggap memiliki kualitas rumput yang buruk dan lapangan yang tidak rata. Hal ini tentu saja sangat disayangkan mengingat stadion ini memiliki arsitekstur yang sangat menarik mirip stadion Sapporo di Jepang. Semoga kedepannya stadion ini mendapat perhatian suapaya pecinta sepakbola Indoensia bisa menikmati pertandingan dengan nyaman serta para pemain terhindar dari cedera karena lapangan yang tidak memadai.
8. Stadion Mandala Jayapura
Secara sekilas stadion yang berlokasi di kota Jayapura Papua ini tidaklah istimewa, desainnya tidaklah spesial, namun stadion yang menjadi home base Persipura ini adalah salah satu stadion terbaik di Indonesia pada tahun 2011 dan sempat menggelar pertandingan AFC sewaktu Persipura lolos ke ajang ini. Stadion ini dibangun pada tahun 1982 dan sempat direnovasi pada tahun 2009 untuk meningkatkan kapasitas dari 30.000 menjadi 50.000.
Stadion ini memiliki rumput yang bagus serta didukung dengan kualitas lampu yang baik sehingga sangat cocok untuk menggelar pertandingan malam hari, selain itu stadion ini juga memiliki ruangan dengan kecepatan internet yang tinggi yang dapat digunakan untuk kepentingan jumpa pers untuk memudahkan wartawan membuat berita.
7. Stadion Manahan Solo
Stadion Manahan Solo adalah stadion yang berlokasi di Kota Surakarta Jawa Tengah, stadion ini mulai dibuka pada tahun 1998 dan sempat di renovasi pada tahun 2008. Stadion ini memiliki kapasitas penonton sebanyak 35.000 orang.
Stadion Manahan dulunya seringkali tergenang air (banjir) ketika hujan deras, namun setelah dilakukan renovasi pergantian rumput dan pergantian sistem irigasi lapangan stadion ini pun berubah menjadi salah satu stadion terbaik di indonesia. Stadion Manahan sempat beberapa kali menjadi home base bagi klub-klub musafir yang bermain di liga Indonesia. Hal ini dikarenakan Stadion Manahan adalah salah satu yang terbaik di Indonesia.
Stadion ini pernah digunakan pernah beberapa kali digunakan untuk menggelar pertandingan persahabatan tingkat internasional, Indonesia vs Palestina, Indonesia vs Filipina, Indonesia vs Malaysia, semua pertandingan itu dimenangkan oleh Indonesia.
Stadion Manahan dulunya seringkali tergenang air (banjir) ketika hujan deras, namun setelah dilakukan renovasi pergantian rumput dan pergantian sistem irigasi lapangan stadion ini pun berubah menjadi salah satu stadion terbaik di indonesia. Stadion Manahan sempat beberapa kali menjadi home base bagi klub-klub musafir yang bermain di liga Indonesia. Hal ini dikarenakan Stadion Manahan adalah salah satu yang terbaik di Indonesia.
Stadion ini pernah digunakan pernah beberapa kali digunakan untuk menggelar pertandingan persahabatan tingkat internasional, Indonesia vs Palestina, Indonesia vs Filipina, Indonesia vs Malaysia, semua pertandingan itu dimenangkan oleh Indonesia.
6. Stadion Maguwoharjo Sleman
Stadion Maguwoharjo berlokasi di Sleman Yogyakarta, stadion ini dibangun pada tahun 2005 dan dibuka pada tahun 2007. Stadion yang menjadi markas dari PSS Sleman ini memiliki kapasitas penonton sebanyak 40.000. Selain itu, stadion ini tidak memiliki lintasan atletik sehingga terasa seperti stadion di Eropa, itulah sebabnya stadion ini sering dijuluki sebagai "mini San Siro".
Salah satu yang hebat dari stadion ini adalah kualitas rumputnya yang baik disertai sistem irigasi yang memadai sehingga meskipun hujan lebat stadion ini tidak kebanjiran. Selain itu setiap pertandingan PSS Sleman, suporter selalu memberikan koreagrafi yang apik sehingga membuat stadion ini terasa begitu meriah. Suporter PSS Sleman adalah salah satu yang terbaik di Indonesia.
5. Stadion Pakansari Bogor
Stadion Pakansari adalah salah satu stadion terbaik selanjutnya yang terletak di pulau jawa, tepatnya stadion ini berdiri di Pakansari, Cibinong Bogor Jawa Barat. Stadion yang tergolong masih baru ini dibuka pada tahun 2014 dan memiliki kapasitas penonton 30.000 seat. Salah satu keunggulan dari stadion ini adalah sudah menggunakan single seat disetiap sisi di stadion.
Dalam salah satu situs olahraga, stadion ini masuk dalam satu stadion terbaik tahun 2016 bersaing dengan 29 stadion lainnya di seluruh dunia, salah yang menjadi kelebihan dari stadion ini adalah adalah panorama serta keindahan perbukitan disekitar stadion menjadi nilai tersendiri dari stadion ini, stadion ini juga mudah diakses karena letaknya yang tidak terlalu jauh dengan pusat kota Bogor. Untuk saat ini stadion ini sementara digunakan sebagai home base klub ibu kota Jakarta yaitu Persija menggantikan stadion Gelora Bung Karno yang sedang dalam tahap perbaikan dan peremajaan dalam rangka penyambutan ajang olahraga terbesar tingkat Asia.
Stadion ini mulai dibangun pada tahun 1998 dan sempat mengalami renovasi untuk menambah kapasitas stadion. Gelora Jakabaring telah beberapa kali menyelenggarakan beberapa event-event besar tingkat Asia seperti piala Asia tahun 2007, pembukaan dan penutupan Sea Games tahun 2011 dan akan menjadi salah satu stadion yang digunakan untuk menyelenggarakan Asian Games 2018.
Beberapa keunggulan dari stadion ini adalah fasilitas yang sangat memanjakan penonton, yaitu jumlah toilet yang cukup banyak dan terjaga kebersihannya serta ditunjang pula oleh jumlah air yang melimpah dan jernih. Selain itu stadion ini juga dilengkapi beberapa mushalla yang bisa digunakan oleh penonton beribadah.
Selain itu stadion ini juga sudah menggunakan rumput standar kualitas nomor satu FIFA dari jenis Zoisya Matrella (Linn) Merr, fasilitas lainnya adalah tribun VVIP untuk kelas kepala negara (presiden) dengan kaca anti peluru serta dilengkapi dengan landasan helikopter.
Stadion Batakan menjadi markas dari tim Persiba Balikpapan, kalau sebelumnya persiba memiliki kandang yang dianggap kurang layak karena kualitas rumput dan tribun yang buruk, stadion menjadi semangat baru karena kualitas nomor wahid, rumput yang berstandar FIFA zoysia matrellla dan fasilitas pendukung lainnya, baik itu ruang ganti kelas Eropa, toilet umum yang bersih dan dan nyaman.
Salah satu hal yang unik dari stadion ini adalah karena tidak memiliki trek lari dipinggir lapangan sebagaimana banyak kita temukan di berbagai stadion di Indonesia, sehingga membuat jarak antar pemain dan penonton semakin dekat dan mempertegas nuansa Eropa pada stadion ini.
Stadion yang terletak di ibu kota ini memiliki desain yang unik dibagian atap penutup stadion yang memiliki desain unik yang biasa disebut dengan temu gelang, desain ini mirip dengan stadion yang berada di negara-negara komunis, hal ini mungkin dikarenakan karena sebagian biaya pembangunan stadion ini adalah hasil pinjaman dari Uni Soviet, yang pada saat itu menjadi Negara Komunis terbesar saat itu.
Stadion yang mulai dibangun pada tahun 1960 ini sempat berganti nama menjadi Stadion Gelora Senayan Sebelum diganti lagi menjadi Gelora Bung Karno sebagai bentuk penghormatan kepada Bung Besar. Saat ini stadion ini menjadi markas dari tim Persija Jakarta dan Timnas Indonesia, dan dalam rangka persiapan menjelang Asian Games, GBK kemudian di renovasi kembali untuk mengganti rumput dan kursi.
Beberapa klub elit eropa pernah menjajal stadion ini di laga persahabatan, seperti Ac Milan, Real Madrid, Arsenal, Juventus dll.
Dalam salah satu situs olahraga, stadion ini masuk dalam satu stadion terbaik tahun 2016 bersaing dengan 29 stadion lainnya di seluruh dunia, salah yang menjadi kelebihan dari stadion ini adalah adalah panorama serta keindahan perbukitan disekitar stadion menjadi nilai tersendiri dari stadion ini, stadion ini juga mudah diakses karena letaknya yang tidak terlalu jauh dengan pusat kota Bogor. Untuk saat ini stadion ini sementara digunakan sebagai home base klub ibu kota Jakarta yaitu Persija menggantikan stadion Gelora Bung Karno yang sedang dalam tahap perbaikan dan peremajaan dalam rangka penyambutan ajang olahraga terbesar tingkat Asia.
4. Stadion Gelora Sriwijaya
Stadion Gelora Sriwijaya atau yang lebih dikenal dengan nama Stadion Jakabaring adalah markas kebanggaan dari salah satu klub hebat Indonesia yaitu Srwijaya FC. Stadion yang berlokasi di Palembang Sumatera Selatan menjadi salah satu stadion bertaraf internasional yang dimiliki Indonesia. Stadion ini memiliki arsitekstur yang sangat memikat yang terletak pada kedua sisi tribun lapangan, yaitu atap baja yang membentang dengan gagah mirip layar perahu yang terkembang, hal ini merupakan salah satu bukti sejarah kejayaan kerajaan sriwijaya pada masa lalu yang sempat menjadi salah satu kerajaan terbesar pada masanya.Stadion ini mulai dibangun pada tahun 1998 dan sempat mengalami renovasi untuk menambah kapasitas stadion. Gelora Jakabaring telah beberapa kali menyelenggarakan beberapa event-event besar tingkat Asia seperti piala Asia tahun 2007, pembukaan dan penutupan Sea Games tahun 2011 dan akan menjadi salah satu stadion yang digunakan untuk menyelenggarakan Asian Games 2018.
3. Stadion Gelora Bandung Lautan Api
Stadion GBLA berlokasi di Gedebage Bandung Jawa Barat. Pembangunan stadion yang menelan biaya sekitar 545 m dimulai pada tahun 2009 dan mulai diresmikan pada tahun 2013 memiliki kapasitas yang cukup besar yaitu 50.000.Beberapa keunggulan dari stadion ini adalah fasilitas yang sangat memanjakan penonton, yaitu jumlah toilet yang cukup banyak dan terjaga kebersihannya serta ditunjang pula oleh jumlah air yang melimpah dan jernih. Selain itu stadion ini juga dilengkapi beberapa mushalla yang bisa digunakan oleh penonton beribadah.
Selain itu stadion ini juga sudah menggunakan rumput standar kualitas nomor satu FIFA dari jenis Zoisya Matrella (Linn) Merr, fasilitas lainnya adalah tribun VVIP untuk kelas kepala negara (presiden) dengan kaca anti peluru serta dilengkapi dengan landasan helikopter.
2. Stadion Batakan
Stadion yang berlokasi di Balikpapan Kalimantan Timur ini memakan biaya cukup besar, yaitu sekitar 1,2 T. Dengan kapasitas 42.000 penonton stadion ini diperkirakan akan menjadi salah satu ikon sepakbola baru Indonesia, arsitekstur yang megah mirip stadion Emirates yang menjadi markas raksasa liga Inggris Arsenal menjadikan stadion ini layaknya berada di Eropa.Stadion Batakan menjadi markas dari tim Persiba Balikpapan, kalau sebelumnya persiba memiliki kandang yang dianggap kurang layak karena kualitas rumput dan tribun yang buruk, stadion menjadi semangat baru karena kualitas nomor wahid, rumput yang berstandar FIFA zoysia matrellla dan fasilitas pendukung lainnya, baik itu ruang ganti kelas Eropa, toilet umum yang bersih dan dan nyaman.
Salah satu hal yang unik dari stadion ini adalah karena tidak memiliki trek lari dipinggir lapangan sebagaimana banyak kita temukan di berbagai stadion di Indonesia, sehingga membuat jarak antar pemain dan penonton semakin dekat dan mempertegas nuansa Eropa pada stadion ini.
1. Stadion Gelora Bung Karno
Gelora Bung Karno adalah Stadion kebanggaan masyarakat Indonesia, stadion yang menjadi salah satu yang terbesar di dunia ini memiliki awalnya memiliki kapasitas 120.000 namun setelah di renovasi menjelang penyelenggaraan Piala Asia kapasitas Stadion diturunkan menjadi sekitar 88.000.Stadion yang terletak di ibu kota ini memiliki desain yang unik dibagian atap penutup stadion yang memiliki desain unik yang biasa disebut dengan temu gelang, desain ini mirip dengan stadion yang berada di negara-negara komunis, hal ini mungkin dikarenakan karena sebagian biaya pembangunan stadion ini adalah hasil pinjaman dari Uni Soviet, yang pada saat itu menjadi Negara Komunis terbesar saat itu.
Stadion yang mulai dibangun pada tahun 1960 ini sempat berganti nama menjadi Stadion Gelora Senayan Sebelum diganti lagi menjadi Gelora Bung Karno sebagai bentuk penghormatan kepada Bung Besar. Saat ini stadion ini menjadi markas dari tim Persija Jakarta dan Timnas Indonesia, dan dalam rangka persiapan menjelang Asian Games, GBK kemudian di renovasi kembali untuk mengganti rumput dan kursi.
Beberapa klub elit eropa pernah menjajal stadion ini di laga persahabatan, seperti Ac Milan, Real Madrid, Arsenal, Juventus dll.
0 komentar:
Posting Komentar