Gaya punggung merupakan salah satu gaya berenang yang cukup sulit menurut hemat kami, oleh karena gerakan ini memerlukan kecakapan khusus yaitu kemampuan mempertahankan posisi badan mengapung diatas air dengan posisi punggung mengahadap ke permukaan air.
Sewaktu melakukan gaya pungung, posisi tubuh membelakangi air, seperti sikap telentang. Gerakan ini memposisikan kaki mirip dengan posisi gaya bebas, namun dengan posisi tubuh yang berbeda, karena dalam gaya punggung posisi tubuh telentang diatas air, berbeda dengan gaya bebas tentunya. Gerakan tanga secara berirama saling bergantian, mirip dengan sikap mengayuh. Sebagian dari kepala, yaitu bagian wajah berada diatas permukaan air untuk mengambil nafas sewaktu berenang.
Gaya punggung ini cukup unik karena kita tidak menghadap kedepan melainkan keatas, sehingga menyulitkan untuk mengetahui ujung kolam. Untungnya dikolam renang tidak ada tiang listrik ya, hehe. Cara untuk mengetahui posisi (karena mata menghadap keatas) apakah sudah sampai atau belum adalah dengan cara memperkikan dengan melalui hitungan ayunan tangan.
Khusus untuk gaya punggung, gerakan startnya dilakukan didalam kolam, berbeda dengan dengan gaya lainnya yang dilakukan diatas balok start. Sewaktu start tubuh menghadap ke tepi kolam sedangkan kedua lutut ditekuk diantara diantara kedua belah tangan, sementara kedua telapak kaki perenang bertumpu pada dinding tepi kolam, sementara tangan berepegangan pada alat yang telah disediakan.
Gaya punggung merupakan gaya renang yang sudah lama dikenal oleh manusia, gaya ini sudah dikenal pada zaman kuno, untuk lebih tepatnya kami belum bisa memastikan. Gaya ini sudah dipertandingkan di tingkat Olimpiade pada tahun 1900 di Paris, Prancis. Gaya tertua dalam renang adalah gaya bebas, setelah itu baru gaya punggung.
Teknik Gerakan Gaya Punggung
1. Gerakan Kaki
- Kedua belah kaki diayunkan mirip seperti orang yang sedang berjalan, ayunan kaki pada gaya punggung sebenarnya sama dalam gaya bebas, hanya berbeda pada posisi badan.
- Kaki digerakkan dengan intensitas yang cepat agar arah renang tidak melenceng ataupun berbelok arah.
2. Gerakan Tangan
- Posisi pertama yang dilakukan adalah meletakkan salah satu tangan berada diatas kepala.
- Setelah itu, kayuhan dilakukan dengan arah belakang, terus berputar sampai pada posisi pinggang
- Setelah gerakan tersebut, tangan digerakkan kembali seperti nomor 2
- Jangan lupa yang mengayuh adalah kedua tangan, bukan salah satunya, kayuhan dilakukan secara bergantian.
3.Kombinasi Tangan, Kaki dan Nafas
Gaya punggung dalam renang sebenarnya gampang dari segi pengambilan nafas karena sebagian kepala (wajah) berada diatas permukaana air, hal ini tentu saja akan memudahkan sewaktu menarik nafas, baik dengan hidung ataupun mulut. Permasalahan utama dalam gaya ini yang banyak dikeluhkan sebagian perenang pemula adalah mengetahui posisi diri, apakah sudah sampai atau belum. Namun semua hal tersebut sebenarnya bisa diatasi apabila anda tahu triknya. Salah satu trik untuk mengetahui posisi tubuh adalah dengan menghitung gerakan ayunan tangan, cara ini akan membantu anda, namun tetap dengan latihan yang cukup.
Tips yang Harus Diperhatikan Sewaktu Berenang Dengan Gaya Punggung
- Untuk menjaga agar kepala tetap berada diatas, makan posisi kaki anda harus stabil dibawah permukaan air, karena posisi kaki yang naik secara otomatis akan membuat kepala anda tenggelam.
- Untuk mencegah agar sewaktu berenang tidak berbelok arah, maka intensitas gerakan kaki ditingkatkan.
- Ujung kaki diluruskan untuk meminimalisir tahanan air sewaktu mengayunkan kaki
- Bagian tangan yang pertama masuk kedalam air sewaktu mengayuh adalah bagian telapaknya, hal ini untuk mengurangi tahan air.
Itulah tadi informasi mengenai teknik renang gaya punggung, meskipun teknik ini sedikit sulit dilakukan terutama untuk pemula namun bukan berarti gerakan ini tidak mungkin dilakukan, semua gerakan bisa dlakukan asalkan dengan latihan yang keras disertai dengan kemauan yang kuat. Seperti ungkapan yang mengatakan "practice makes perfect".
0 komentar:
Posting Komentar