Tackle dikenal sebagai salah satu teknik bertahan yang membutuhkan keberanian untuk melakukannya, selain itu untuk memperoleh hasil yang baik dari tackle maka diperlukan juga teknik khusus yang harus dikuasai agar bisa menjadi 'seorang' tukang tackle yang baik. Kita mengenal pemain hebat seperti Paolo Maldini yang memiliki kemampuan tackle yang baik, dia bisa melakukan tackle tanpa membuat pelanggaran, dalam beberapa kesempatan bahkan berhasil merebut bola tanpa menyentuh lawannya sama sekali. Lantas seperti apa cara melakukan tackle yang baik, berikut ini kami akan berbagi informasinya, cekidot.
1. Tujuan Melakukan Tackle
- Merebut bola yang dikuasai oleh lawan.
- Mengahalang-halangi lawan yang akan mendapat bola.
- Pemain belakang mutlak dapat melakukan tackling, khususnya bagi pemain bertahan (back).
2. Dasar-Dasar Fisik dan Psikis Tackling
- Untuk duel satu lawan satu diperlukan kekuatan, ketenangan, ketangkasan dan permainan keras (force).
- Keputusan yang tepat untuk melakukan tackling.
- Keberanian waktu duel man to man sering berbahaya.
3.Teknik Tackling yang Terpenting
Bahu Dengan Bahu
Serangan bahu umumnya dilakukan jika pemain bertahan berdiri disamping lawan. Menurut peraturan, maka pada waktu menyerang harus dilakukan dengan bahu atau bagian atas lengan. Saat yang terbaik untuk melakukan serangan bahu adalah pada waktu lawan berdiri di kaki sebelah luar (dalam sikap melangkah) karena pada saat ini keseimbangan lawan dalam keadaan tidak stabil.
Blok Tackling (membendung/menahan)
- Blok tackling dipergunakan jika pemain mendekati lawan yang sedang menguasai bola yang datangnya dari arah depan. Bola di block dengan kaki bagian dalam ke bagian tengah dengan jalan membuat sudut seperti waktu hendak mengoper bola dengan kaki dalam bagian tengah.
- Kaki harus kuat dan kekuatan kaki dikerahkan kearah pemain. Block dengan telapak kaki dapat menyebabkan pelanggaran yang bisa berakhir pada kartu merah karena dianggap sangat membahayakan lawan, hal ini jika saat melakukan tackling tumit tidak menyentuh tanah.
Tackle Dengan Menjatuhkan Badan (Sliding Tackle)
- Memblock (menjatuhkan) badan terhadap lawan dilakukan sesudah lawan melewati kita dengan tujuan merampas bola kembali dari arah lawan (dilakukan sesuai peraturan).
- Dilakukan terhadap lawan yang datangnya membawa boa diagonal dari belakang.
- Pada waktu sliding dilakukan, sendi lutut dari pada kaki tumpu dibengkokkan dalam sekali, sedangkan kaki aktif memblock lawan dengan jalan duduk seperti pelari gawang. Kaki aktif lurus kedepan untuk mencapai bola, kaki luar (kaki tumpu pasif) dibengkokkan membentuk sudut 80 derajat pada kaki aktif. Badan bagian atas dijatuhkan dan kedua lengan berada disamping untuk menjaga keseimbangan badan.
Yang Merugikan Dari Tackle
- Dengan tackle sambil menjatuhkan badan kemungkinan banyak membuat pelanggaran (tergantung penglihatan wasit).
- Kalau tacle gagal dilakukan, maka posisi akan tertinggal jauh dari lawan.
- Mudah cedera, karena permainan menggunakan tackle termasuk dalam permainan keras.
- Dengan mengandalkan tackle maka pemain akan kehilangan kerjasama dalam bertahan dengan pemain lainnya.
Catatan:
- Karena banyak hal yang merugikan sebaiknya tackle sambil menjatuhkan badan hanya digunakan pada kesempatan yang paling akhir (pilihan terakhir) untuk menyelamatkan gawang.
- Bagi pemain yang telah menguasai teknik dan taktik bola yang baik, sebaiknya jangan terlalu banyak melakukan tackle yang menjatuhkan badan, tetapi untuk pemain belakang yang baik seharusnya dapat dan mahir melakukan dengan menjatuhkan badan.
Yang Menguntungkan Dari Tackle
- Dapat menutup ketinggalan yang sering dilakukan dengan gerakan ini sewaktu memotong bola yang dioperkan lawan.
- Ada pengaruh kejiwaan (psikologycal effect) terhadap lawan, terutama pemain yang baik dalam menggiring bola sehingga menjadi ragu-ragu untuk menggiring bola lagi.
4. Hal yang Harus Diperhatikan Saat Sliding Tackle
- Jika kaki yang mentackle adalah kaki bagian luar, maka kaki tersebut harus meluncur diatas tanah, bola ditendang dengan kaki bagian bawah.
- Lutut harus rapat (melekat) ditanah untuk menjaga agar tubuh tidak mudah mendapat cedera. Badan direbahkan kebelakang dibantu oleh kedua tangan.
- Sliding tackle dilakukan dengan kaki yang terdekat pada lawan.
5. Metode Latihan Sliding Tackle
- Bola dalam posisi diam, dilakukan dengan meluncur setelah melangkah 2-3 kali.
- Bola dalam keadaan bergerak, pemain lari dan meluncur untuk mencetak bola.
- Dilakukan dengan partner, lari disamping partner, meluncur dan menendang bola, membiasana merebut bola dengan meluncur pada lawan.
- Partner mendapat umpan, sebelum mencapai bola, pemain lari mentackle bola, partner dalam keadaan pasif (tidak menjemput bola)>
- Lakukan mentackle pemain yang sedang menggiring bola. Satu orang menggiring bola sampai meluncur dan menendang bola.
6. Sliding Tackle yang Dihubungkan dengan Latihan
- Menggelindingkan bola dari jarak 10 meter. Seorang pemain lari dan melempar bola ke bangku. Pemain tersebut bangun kembali menerima bola yang terpantul dari bangku.
- Pemain memberikan bola dari jarak 10-15 meter, bola digelindingkan kembali. Pemain tersebut lari dan meluncur sambil menendang bola ke bangku, selanjutnya bangun kembali dan menyongsong bola yang terpantul dari bangku.
- Double tackling. Sekali tanpa lawan dan sekali dengan lawan.
0 komentar:
Posting Komentar