Sejarah Bola Voli di Dunia dan Indonesia Lengkap

Bola voli merupakan olahraga yang disukai oleh masyarakat Indonesia, olahraga ini masuk dalam kategori permainan bola besar. Voli secara umum disukai karena permainan ini membutuhkan kerjasama serta mudah dilakukan, selain itu yang membuat olahraga ini populer adalah karena olahraga ini bisa dimainkan oleh berbagai macam kalangan tanpa memandang jenis kelamin maupun faktor usia.

Permainan ini bisa dimainkan didalam (indoor) ataupun diluar ruangan (outdoor) dengan dua tim yang saling berlawanan, jumlah anggota untuk setiap regunya adalah 6 orang ditambah beberapa pemain cadangan yang bisa menggantikan pemain yang cedera ataupun karena faktor lainnya.

Baca Juga: Sikap Dasar Dalam Pencak Silat Diserta Gambar

Namun tahukah anda asal muasal permainan ini ? siapa penemu, kapan dan dimana ? untuk itu, kami akan berbagi sedikit informasi yang mudah-mudahan bisa menambah pengetahuan kita mengenai permainan bola voli, selamat membaca.

Sejarah Bola Voli Pertama Kali

Tahukah anda bahwa permainan bola voli diperkenalkan pertama kali oleh seorang instruktur pendidikan jasmani bernama Willian G Morgan pada tahun 1895, beliau adalah salah seorang tokoh dari Amerika Serikat yang sewaktu muda kuliah di Springfield College yang berada dibawah naungan YMCA (Young Men's Christian Assosiation). Permainan ini pada awalnya tidak disebut dengan Volley Ball melainkan bernama Mintonette, barulah setelah diadakan presentase di kampus YMCA permainan ini berganti nama pada tahun 1896.

Pada kesempatan presentase inilah permainan bola voli dimainkan, Willian G Morgan kala itu membawa dua tim yang masing-masing beranggotakan 5 orang dan sekaligus menjelaskan bahwa permainan ini bisa dimainkan oleh banyak orang, bisa dimainkan didalam dan diluar ruangan, serta jumlah pemain yang belum dibatasi sebagaimana yang kita saksikan sekarang ini.

William G Morgan pernah bertemu penemu bola basket yaitu James Naishmith sewaktu masih kuliah di Springfield College, hal inilah mungkin yang menjadi salah satu inspirasi William menciptakan permainan ini. Permainan ini diciptakan untuk para anggota YMCA yang sudah berumur tua, karena olahraga ini lebih ringan jika dibandingkan dengan permainan basket.

Baca Juga: Hakikat dan Ciri-ciri Pencak Silat Indonesia

Setelah presentase tersebut, permainan ini mulai diperkenalkan ditengah masyarakat dan mulai menyebar dengan pesat keseluruh dunia.

Sejarah Perkembangan Bola Voli di Asia

Tahun 1900 permainan bola voli sudah dikenal di India dibawa oleh seorang ahli pendidikan jasmani dari YMCA bernama De Gray. Philipina dan negara-negara lain di Timur jauh mulai mengenal permainan ini dari Elwood E. Brown pada tahun 1910.

 

Akan tetapi permainan yang dikembangkan di Timur jauh pada waktu itu sudah dimodifikasi., tidak menggunakan sistem 6 pemain tetapi satu regu terdiri dari 9 pemain. Permainan dengan 9 pemain ini dikenal dengan istilah "The Far Eastern Volleyball System" atau "Nine Men System".

Yang dimaksud dengan negara-negara Timur jauh saat itu adalah Jepang, Korea, China, dan Philipina. Sistem 9 orang ini mulai dipertandingkan pada Olimpiade timur jauh Far Eastern Olimpic Games tahun 1913 di Manila.

Pada tahun 1951, Jepang dan Philipina secara resmi menjadi anggota federation Internationale De Volley Ball (FIVB). Kedua negara inilah sebagai negara Asia yang pertama mempelopori menjadi anggota FIVB, Meskipun di negara-negara itu yang sangat digemari dan yang berkembang pada waktu itu adalah sistem 9 orang.

Baca Juga: Teknik Pukulan Dropshot Dalam Bulutangkis

Akan tetapi pada tahun 1953 Universitas Waseda Jepang mengadakan perlawatan ke Amerika dan ikut serta dalam kejuaraan Nasional Amerika Serikat di Omaha, negara bagian Nebraska, dan dari pengalaman ini sangat banyak mempengaruhi perkembangan bola voli sistem 6 orang di negeri Sakura ini.

Pada tahun 1955, dalam rangka memperingati ulang tahun pertama berdirinya "Asian Games Volleyball Federation", Jepang menyelenggarakan kejuaraan bola voli Asia yang pertama di kota Tokyo, pada waktu itu Jepang berhasil menjadi juara sistem 9 orang dan sistem  6 orang sebagai juara direbut oleh India.

Pada Asian Games III tahun 1958 di Tokyo, untuk pertama kali bola voli baik sistem 6 orang maupun 9 orang dimasukkan sebagai salah satu cabang olahraga yang resmi dipertandingkan. Jepang sebagai tuan rumah mendominir semua gelar kejuaraan.

Sistem 9 orang ini ternyata tidak dapat berkembang dengan baik dan pada saat itu sistem 9 orang sudah tidak termasuk dalam acara pertandingan Asian Games maupun SEA Games.

Pada kesempatan ini pula, negara-negara yang merasa dirinya termasuk negara semenanjung Asia membicarakan kemungkinan dapat diselenggarakan SEAP Games atau South East Asia Peninsular Games SEAP. Games yang pertama kali diselenggarakan di Bangkok pada tahun 1959, dan bola voli termasuk salah satu cabang olahraga yang resmi ikut dipertandingkan SEAP Games diselenggarakan setiap dua tahun sekali.

SEAP Games yang IX diadakan di Kuala Lumpur Malaysia pada tahun 1977. Oleh dewan federasi SEAP Games di Kuala Lumpur pada tanggal 5 Februari 1977, disetujui untuk diubah SEA Games (Pekan Olahraga Asia Tenggara). Perubahan nama tersebut diusulkan oleh Indonesia dan Philipina yang sekarang sudah diakui menjadi anggota.

Baca Juga: Taktik Permainan Tunggal dan Ganda Dalam Bulutangkis

Pada tahun 1961 Persatuan Bola Voli Nasional Pakistan memprakarsai suatu turnamen bola voli internasional yang disebut "Morgan Cup". Tujuan penyelenggaraan turnamen ini adalah untuk menghormati William G. Morgan sebagai pencipta permainan bola voli modern, dalam kejuaraan itu Indonesia juga sudah tercatat sebagai peserta.

Pada tahun 1964 diadakan kejuaraan bola voli junior yang pertama di Seoul Korea Selatan. Kejuaraan Junior Asia yang kedua diselenggarakan di Taipei Taiwan.

Asian Volleyball Confederation (AVC) saat ini sudah beranggotakan sebanyak 50 negara termasuk didalamnya Asia dan Oceania antara lain Australia, New Zealand, Papua New Guinea, Vanuatu, Samoa, Fiji, Tonga dan lain-lain.

Sebagai presiden Asian Volleyball Confederation (AVC) Mr. Yasutaka Matsudaira dari Japan Volleyball Assosiation yang berkedudukan di Tokyo (Japan).

Sejarah Perkembangan Bola Voli di Indonesia

Permainan bola voli di Indonesia sudah dikenal sejak tahun 1928, dibawa oleh guru-guru Belanda yang mengajar di sekolah-sekolah lanjutan (HBS dan AMS). Namun pada waktu itu belum populer dikalangan masyarakat. Pada zaman penjajahan, tentara Jepang juga banyak memberikan andil dalam memperkenalakan permainan ini kepada masyarakat. Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia banayak bekas tentara angkatan perang Belanda yang menggabungkan diri ke dalam kesatuan tentara Republik Indonesia, melalui mereka ini Tentara Nasional Indonesia (TNI) ikut mempopulerkan permainan bola voli ini kemasyarakat.

Sejak PON II di Jakarta pada tahun 1951, sampai sekarang bola termasuk salah satu cabang olahraga yang resmi dipertandingkan. Pada tanggal 22 Januari 1955 di Jakarta diresmikan berdirinya Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) dengan menunjuk W.Y Latumenten sebagai formatur untuk menyusun pengurus.

Baca Juga: Sejarah Sepaktakraw yang Wajib Anda Tahu

PBVSI disahkan oleh KOI (Komite Olahraga Indonesia) pada bulan maret 1955 sebagai induk organisai Bola Voli tertinggi di Indonesia.

Kongres pertama PBVSI dilaksanakan di Jakarta pada tanggal 28 sampai dengan 30 Mei 1955. Pada kongres yang pertama itu dihadiri oleh 20 persatuan kota yang menggabungkan diri ke dalam PBVSI dan pada tahun itu pula PBVSI mendapat pengesahan sementara dari IVF di Paris.

Perkembangan permainan bola voli di Indonesia nampak maju dengan pesat sejak persiapan menghadapi Asian Games IV dan Ganefo I di Jakarta . Hal ini terbukti dari banyaknya klub-klub bola voli dari kota besar sampai ke pelosok desa yang terpencil. Pertandingan dan kejuaraan bola voli selalu diadakan pada setiap hari besar tradisional, pada hari-hari peringatan ulang tahun intansi atau lembaga tertentu tingkat yang terendah, seperti antar dusun, antar RT sampai pada tingkat yang berprestasilebih tinggi,  misalnya antar wilayah atau provinsi.

Berikut ini adalah bagian struktur organisasi bola voli dari tahun 1977 hingga sekarang:

FIVB (Tingkat Dunia)

PBVSI (tINGKAT Nasional)

Pimda PBVSI daerah tingkat I

Pimcab PBVSI daerah tingkat II

Klub-klub bola voli yang menjadi anggota PBVSI TK II

Baca Juga: 6+ Teknik Renang yang Harus Anda Kuasai 

Tahun Perkembangan Voli

• 1895: Willianm G. Morgan (1870-1942) menciptakan bola voli.
• 1900: Permainan bola voli dikategorikan sebagai olahraga.
• 1916: Diperkenalkannya teknik set dan spikes dalam bola voli.
• 1917: Diubahnya permainan 21 menjadi 15 poin.
• 1920: Pertama kalinya lapangan bola voli di pantai dipindahkan ke lapangan darat.
• 1920: Diresmikan sistem three hits per side anda back row attack.
• 1922: Dilangsungkannya pertandingan bola voli di YMCA, Brooklyn, New York, Amerika, diikuti 27 tim dari 11 negara.
• 1928: Asosiasi Bola Voli Amerika (USVBA, sekarang USA Volleyball) dibentuk.
• 1930: Pertama kalinya dilombakan bola voli pantai dengan pemain berjumlah dua untuk masing-masing tim. Pertandingan dilangsungkan di Santa Monica, California.
• 1934: Disetujuinya dewan wasit nasional untuk bola voli.
• 1937: Konvensi Badan Atletik Dunia di Boston, menyetujui Asosiasi Bola Voli Amerika sebagai oficial Nasional Governing Body (NGB) di Amerika Serikat.
• 1947: Federasi Bola Voli International di dirikan.
• 1948: Pertama kalinya sistem dua lawan dua dalam voli pantai dihapus.
• 1949: Kejuaraan Dunia bola voli diselenggarakan di Prague, Czechoslovakia.
• 1964: Permainan bola voli diperkenalkan dalam OlympicGames di Tokyo, Jepang.
• 1965: Dibentuknya Asosiasi Voli Pantai California.
• 1974: Kejuaraan Dunia voli diselenggarakan di Mexico sebagai penyempurnaan yang sebelumnya diselenggarakan di Japan.
• 1983: Asosiasi Bola Voli Profesioanal dibentuk.
• 1986: Asosiasi Bola Voli Profesional Wanita dibentuk.
• 1989: Program bantuan Pengembangan Olahraga Voli dibentuk.
• 1990: Liga Dunia voli diciptakan.
• 1995: Olahraga Voli berusia 100 tahun.
• 1996: Dua pemain voli pantai kali pertama diselenggarakan di Olympic Sport.
• 1997: Dain Blanton (dengan Canyon Ceman) menjadi orang pertama dari Afrika dan Amerika yang memenangi pertandingan voli pantai profesional.
• 1998: Untuk pertama kalinya hadiah bagi pemain voli wanita dan pria mendapatkan hadiah uang sebesar 170.000 Dollar dalam setiap pertandingan.
• 1999: Untuk pertama kalinya voli pantai dimasukkan ke dalam pesta teh Pan American Games, yang sebelumnya ditolak di Canada.

Baca Juga: Manfaat Berenang Bagi Kesehatan

Itulah informasi seputar sejarah bola voli di dunia dan Indonesia, semoga bisa memberikan tambahan pengetahuan bagi teman-teman. Terima kasih.

Sejarah Bola Voli di Dunia dan Indonesia Lengkap 2017-07-27T08:51:00-07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Ikbal H