Seperti kata pepatah, cara terbaik untuk mengatasi setiap masalah adalah dengan langkah preventif atau lebih sering kita sebut dengan langkah pencegahan. Begitu pun saat anda menginginkan anak remaja anda terhindar dari narkoba dan minuman keras, kuncinya adalah pencegahan. Walaupun begitu, anda harus melakukannya dengan bijaksana dan hati-hati, sebab melarang mereka secara frontal dapat menjadi kontra produktif. Jadi, selalu fikirkan cara terbaik yang bisa diterima oleh mereka. Melihat narkoba sekarang sekrang sudah dianggap sebagai salah satu kejahatan luar bisa, maka saya kira penting bagi penulis untuk memberikan langkah-langkah yang mudah-mudahan bisa membantu anda untuk memberikan perlindungan yang maksimal terhadap anak anda.
Berikut ini beberapa tips yang mungkin membantu menjauhkan buah hati anda dari bahaya penyalahgunaan obat-obatan terlarang dan minuman keras:
- Berikanlah anak bimbingan agama yang baik. Inilah pilar yang paling utama, karena semua agama melarang umatnya untuk membuat kerusakan bagi dirinya sendiri. Para orang tua hendaknya paham bahwa pendidikan agama merupakan benteng terdepan dalam melindungi anak dari melakukan tindakan-tindakan melanggar norma dan hukum seperti memakai narkoba dan minuman keras. Dengan agama, seorang anak bisa menjalani hidup dengan 'sehat' dan terkendali, berakhlak baik, dan selalu memikirkan konsekuensi dari perbuatannya terutama pertanggung jawaban kelak dihadapan sang pencipta yang akan dia terima di hari kemudian nanti. Pendidikan agama haruslah dimulai sejak kanak-kanak dan berlanjut sampai dewasa dan bahkan seumur hidupnya. TIDAK ADA ISTILAH 'CUKUP' DARI PENDIDIKAN AGAMA. Anda harus menanamkan nilai-nilai keimanan dan takwa kepada tuhan dengan sungguh-sungguh dan memberikan tuntunan pada anak bagaimana cara mendekati diri pada-Nya.
- Peringatkan anak bahwa memakai narkoba dan meminum minuman keras itu dosa karena hanya merusak tubuh dan pikiran kita sendiri. Dengan dosa yang terus-terus dilakukan maka akan menjadi semakin besar, dan setelah meninggal dunia kita akan menghadapi pertanggung jawaban yang berat di hadapan tuhan yang maha kuasa. Peringatkan juga bahwa narkoba menjauhkan kita dari tuhan karena di otak kita hanya narkoba dan narkoba lagi dan lagi alias kecanduan.
- Tuntun anak untuk belajar membedakan mana yang baik dan mana yang salah. Pastikan untuk selalu memikirkan perbuatan-perbuatan yang akan dilakukan, baik dari sisi positif maupun negatif sehingga mampu menahan diri dari berbuat hal-hal yang menyimpang.
- Bimbing anak untuk untuk pandai memilih kawan bergaul yang baik-baik dan tidak menjerumuskan. Seperti yang sudah dijelaskan pada postingan mengenai rokok sebelumnya, teman atau kawan adalah bagian dari lingkungan dan memberikan pengaruh yang besar terhadap akhlak dan perilaku anak. Pergaulan yang salah bisa menyebabkan anak terjerumus. Oleh karenanya anak harus diingatkan untuk berhati-hati dengan teman-teman sendiri. Carila teman yang baru jika teman yang lama hanya menjerumuskan ke jalan yang salah. Sebaiknya pilih kawan yang sederhana saja namun memiliki akhlah yang baik. Bergaul dengan orang baik menyelamatkan anak dari jeratan narkoba.
- Selalu luangkan waktu bersama dalam kegiatan keluarga sehingga anak merasa diperhatikan dan tidak sendiri. Keberadan orang-orang yang dicintainya membuat anak merasa nyaman dan bergairah dalam menjalani hidup sehingga bisa mengurangi kemungkinan bergaul dengan orang-orang atau pecandu narkoba.
- Diskusikan konsekuensi dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang bersama anak anda. Jangan berasumsi bahwa mereka sudah paham akibat dari mengonsumsi narkoba. Kebanyakan mereka hanya memiliki sedikit informasi tentang topik tersebut. Mulailah bicara pada anak-anak anda lebih awal sebelum mereka dicekoki informasi yang salah dari orang lain dan berakibat fatal.
- Teruslah mebgikuti informasi terkini. Modus-modus baru penyalahgunaan narkoba dan alkohol mungkin bermunculan dari hari ke hari. Waspadalah jangan sampai anak anda terjebak karena tidak tanggap atas hal-hal yang terjadi di lingkungan sekitar. Jaga anak anda dengan memperingatkan mereka sejak dini.
- Doronglah sekolah anak anda untuk memperkaya kegiatan-kegiatan ektrakurikuler. Anak muda yang terikat dengan sekolah dan terlibat dalam kegiatan aktivitas sepulang sekolah lebih kecil kemungkinannya untuk memakai narkoba. Diskusikan dengan para siswa tentang program sekolah apa yang mungkin cocok dengan minat mereka.
- Selalu terlibat dalam kehidupan anak anda. Kenali teman-teman anak anda, bukalah komunikasi dengan mereka. Dorong untuk berbicara dengan anda tentang apa saja.
- Berikan teladan yang baik bagi anak-anak anda. Orang tua yang juga menyalahgunakan anrkoba, artinya secara tidak langsung mengajarkan pada anak-anaknya bahwa narkoba sah-sah saja. Dan sudah tentu pula. orang tua semacam tidak memiliki wibawa di hadapan anaknya.
- Tanamkan pola hidup sehat, tertib, dan teratur di rumah. Jadikan ini sebagai prinsip dan harus djaga oleh setiap anggota keluarga.
- Sebisa mngkin berikan jawaban terbaik pada semua pertanyaan anak anda yang berkaitan dengan berbagai hal termasuk narkoba dan alkohol.
- Hindari menyakiti perasaan anak saat sebuah konflik terjadi di rumah yang berkaitan dengan kesalahannya. Jangan gunakan cercaan ataupun kontak fisik dan selalu hargai perasaan dan ide anak anda. Hargai kebebasan anak anda berekspres dan berpendapat.
- Jangan dulu berasumsi bahwa anak anda ingin memakai narkoba jika mencari informasi tentang narkoba. Pahami bahwa hasrat untuk mengerti tentang narkoba adalah sebuah pertanda si anak anda sedang mencoba membuat keputusan bijaksana.
- Selalu dukung kegiatan anak yang sehat dan positif; kegiatan seperti berolahraga, membaca buku, menulis dan lain-lain tanpa menuntut anak agar berprestasi. Saat orang tua melibatkan diri dalam kegiatan-kegiatan anak, anak akan menghargai anda dan ikatan batin akan semakin kuat.
- Selalu awasi dan dampingi anak dalam setiap perkembangannya. Ini sangat penting dalam memastikan bahwa anak anda tidak keluar dari norma-norma hukum, sosial, dan agama.
- Anjurkan anak untuk aktif dalam kegiatan kampanye ANTI NARKOBA. Biarkan mereka tahu dampak-dampak negatif yang ditimbulkan oleh pengonsumsian narkoba. Memperbanyak pengetahuan tentang narkoba dapat menjadi salah satu benteng yang kuat untuk memakai narkoba. Jika anak sudah mengerti dengan konsekuensi-konsekuensinya, diharapkan mereka akan berfikir ulang untuk menggunakannya.
0 komentar:
Posting Komentar