Permainan sepak takraw merupakan salah olahraga yang cukup sulit dilakukan, hal ini dikarenakan sepak takraw memiliki teknik dasar yang cukup beragam dan sedikit susah untuk dilakukan, namun itu semua bukanlah halangan apabila anda memang serius untuk mendalami olahraga ini. Seperti kata pepatah bahwa latihan itu akan membuat sempurna (practice makes perfect). Sebelum mempraktekkan tekniknya, perlu kita tahu terlebih dahulu landasara teori dalam melakukan teknik dasar sepak takraw. Berikut infonya gan, hehe.
Untuk bisa bermain sepaktakraw yang baik, maka seseorang
dituntut untuk mempunyai kemampuan atau keterampilan yang baik pula.
Keterampilan yang dimaksud adalah keteramplan dasar dalam bermain sepaktakraw,
sebab tanpa kemampuan/keterampilan itu, maka seseorang tidak akan bisa bermain
dengan baik. Keterampilan yang dimaksud itu adalah sebagai berikut:
- Sepakan
- Heading (kepala)
- Mendada
- Memaha
- Membahu
Kemampuan/keterampilan diatas adalah merupakan satu kesatuan
yang tidak terpisahkan dan saling melengkapi, sebab tanpa menguasai teknik
dasar tersebut, maka sepaktakraw tidak dapat dimainkan dengan baik. Untuk
menguasai teknik dasar ini tidaklah mudah,
akan tetapi membutuhkan latihan yang terus menerus, namun tidak berarti
bahwa latihan sepaktakraw itu hanya ditentukan oleh teknik dasar yang baik
saja, akan tetapi masih banyak faktor yang mempengaruhinya seperti halnya
kondisi fisik, mental dll.
Nah kali ini kami akan menjelaskan teknik-teknik tersebut
serta cara melakukannya, disertai dengan
gambar untuk lebih memperjelas tekniknya. Selamat membaca:
1. Sepak Sila
Sepak sila dalam permainan sepaktakraw adalah suatu sepakan
yang menggunakan kaki bagian dalam, sepaksila digunakan untuk menerima dan
menimang/menguasai bola, mengumpan kepada teman untuk melakukan serangan, serta
untuk menyelamatkan bola dari serangan lawan.
Cara melakukan sepak sila adalah sebagai berikut:
- Berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu.
- kaki sepak digerakkan melipat setinggi lutut tumpu.
- perkenaan bola adalah bagian dalam kaki.
- kaki tumpu agak ditekuk sedikit (tergantung kebiasaan).
- Pandangan ke arah bola.
- posisi kedua tangan bebas untuk menjaga keseimbangan.
- Pergelangan kaki sepak ditegangkan atau dikencangkan.
- Bola disepak sehingga memudahkan untuk melakukan sepakan berikutnya.
2. Sepak Kura
Sepak kura ada;ah sepakan yang mempergunakan kura-kura kaki
untuk memainkan bola yang datangnya keras dan rendah, tetapi tidak terlalu jauh
dari badan. Sepakan ini bertjuan untuk menyelamatkan bola dari serangan lawan,
untuk bertahan dan menguasai bola sebagai upaya untuk menyelamatkannya.
Cara melakukan sepak kura adalah:
- Berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu.
- Berat badan berada pada kedua kaki.
- Pandangan kearah datangnya bola.
- Sentuhan bola dilakukan pada bagian bawah bola dengan ujung kaki begian atas (kura-kura kaki) apabila bola berada jauh disamping kiri atau kanan.
- Kedua tangan bebas untuk menjaga keseimbangan.
3. Sepak Cungkil
Sepak petik atau cungkil dilakukan untuk mengambil bola yang
datangnya keras dan rendah. Cara pelaksanaan sepak cungkil sebagai berikut:
- Berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu dan badan tegak.
- Berat badan berada pada kedua kaki.
- Pandangan kearah datangnya bola dan ujung kaki yang akan membuat sentuhan.
- Sentuhan bola dilakukan antara bagian bawah bola dengan bagian atas ujung kaki, sedangkan kaki tumpu sedikit ditekuk dan badan dicondongkan sedikit ke belakang.
- Kedua tangan bebas untuk menjaga keseimbangan.
4. Sepak Badek
Sepak badek dilakukan untuk menyelamatkan bola yang berada
disamping kiri, kanan atau belakang sewaktu pemain hilang keseimbangan. Adapun
cara melakukan sepak badek adalah sebagai berikut:
- Berdiri tegak dengan kaki dibuka selebar bahu
- Bola dilambung sendiri melewati kepala dan pandangan ke arah bola yang akan disepak
- Kaki yang akan melakuakn sepak badek harus digerakkan atau diayun keluar, berputar pada paha dengan menghadapkan samping luar kaki ke arah bola
- Tinggi ayunan kaki (gerakan kaki) yang akan melakukan sepakan tidak boleh melebih lutut
- Bola disentuh pada bagian bawah dengan bagian sisi luar kaki
- Tangan bebas untuk menjaga keseimbangan, badan dicondongkan sedikit ke kiri, apabila orang melakukan sepak badek dengan kaki kanan dan begitu pula sebaliknya.
- Apabila bola berada jauh di belakang, kaki diangkat setinggi pinggang, dan kaki tumpu hendaknya dibengkokkan sedikit.
5. Heading (menyundul Bola)
Menyundul bola dapat digunakan untuk bertahan, mengoper ayau
mengumpan bola kepada teman yang sekaligus dapat digunakan untuk melakukan
smash ke pertahanan lawan. Oleh karena itu, maka setiap pemain tidak akan
mungkin bisa menghindari permainan tanpa menyundul bola, sehingga pemain
sepaktakraw diharuskan terampil dalam hal menyundul bola. Sundulan bola dapat
dilakukan dengan menggunakan dahi, bagian belakang kepala untuk melakukan gerak
tipu sertan bagian sisi kiri atau kanan kepala.
a. Berikut cara melakukan heading menggunakan dahi:
- Kaki dibuka selebar bahu, dengan satu kaki berada di depan dan satu kaki dibelakang.
- Kepala yang hendak menyundul hendaknya didonggakkan ke depan menghadap ke arah datangnya bola.
- Pandangan ke arah bola.
- Kepala digerakkan ke depan pada saat perkenaan bola dengan dahi dan sumbu geraknya pada leher.
- Apabila dilakukan untuk melakukan smash. maka seseorang harus melakukan lompatan sebelum kemudian melakukan sundulan (heading).
b. Menyundul
bola dengan menggunakan bagian belakang kepala.
Bola
bersentuh antara bagian atas belakang dengan bagian depan bola yang datang.
6. Mendada Bola (memainkan bola dengan dada)
Mendada
adalah suatu cara memainkan bola dengan mempergunakan dada dengan tujuan untuk
menerima bola yang setinggi dengan dada sebelum menguasai dengan kaki.
- Berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu.
- Badan dilentingkan ke belakang sambil membengkokkan kedua kaki.
- Tangan dibuka, lutut dibengkokkan dan berat badan pada kaki belakang.
7. Memaha Bola (memainkan bola dengan paha)
Memaha
adalah memainkan bola dengan menggunakan paha sebagai salah satu usaha untuk
mengontrol bola. Memaha dapat digunakan untuk menahan dan menerima bola dari
serangan lawan.
Teknik
memaha yang baik dan benar adalah sebagai berikut:
- Berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu.
- Paha digerakkan ke atas dengan membengkokkan lutut, tinggi gerakannya tidak melebihi tinggi pinggang.
- Padangan ke arah bola.
- Kedua tangan dibuka dan badan sedikit dicondongkan ke depan untuk menjaga keseimbangan badan.
- Perkenaan bola antara bagian bawah bola dengan bagian ujung paha ketika bola berada setinggi pinggang.
- Pemindahan daya kepada bola berlaku ketika tumit dijinjitkan.
0 komentar:
Posting Komentar