Pukulan dalam tenis meja secara garis besar dapat dibagi menjadi dua, yaitu pukulan forehand dan backhand. Untuk melakukan pukulan ini tentu saja berbeda antara satu dan yang lainnya, lantas seperti apa sih cara melakukan pukulan forehand dan backhand dalam tenis meja? Berikut uraian lengkapnya.
Pengertian Pukulan forehand dan backhand
Pukulan forehand adalah pukulan dimana pada waktu memukul bola, posisi telapak tangan yag memegang raket menghadap ke depan. Sedangkan pukulan backhand adalah pukulan dimana pada waktu memukul bola posisi telapak tangan yang memegang raket.bet menghadap ke belakang atau posisi punggung tangan yang memegang bet menghadap ke depan.
Dengan gambaran tersebut hendaknya pemain dapat membedakan antara pukulan forehand dan backhand. Misalnya, orang yang memukul dengan tangan kanan dan menggunakan shakehand grip akan memukul bola dengan pukulan backhand apabila bola berada di sebelah kirinya dan akan melakukan pukulan forehand kalau bola berada di sebelah kanannya. Sebaliknya, orang yang memegang raket/bet dengan tangan kiri (kidal) akan memukul bola dengan pukulan forehand kalau bola yang dipukul tersebut berada di sebelah kirinya dan akan memukul bola dengan pukulan backhand kalau bola yang dipukul berada di sebelah kanannya.
Untuk memudahkan dan menyeragamkan penggunaan istilah tersbeut maka yang akan dilihat di sini adalah dari sudut pandang pemain yang tidak kidal atau pemain yang memegang raket dengan tangan kanan karena pada umumnya orang akan mengatakan pukulan forehand apabila bola yang dipukul tersebut berada di sebelah kanannya dan akan mengatakan pukulan backhand apabila bola berada di sebelah kirinya. Hal ini bukan berarti tangan yang kidal merupakan kerugian, tetapi sebaliknya tangan yang kidal memiliki keuntungan-keuntungan karena para pemain jarang bertemu dengan pemain kidal sehingga kalau suatu kali bertemu akan mendapatkan kesulitan-kesulitan dalam menerima dan mengembalikan bola dari pemain tersebut.
Dalam berbagai penelitian menunjukkan bahwa kecepatan reaksi lengan kiri lebih tinggi dari lengan kanan, dan menurut perbandingan pemain internasional yang memiliki prestasi lebih banyak pemain yang kidal dari pada yang tidak kidal.
Jenis dan cara pukulan forehand dan backhand
Sebelum lebih jauh membahas jenis dan cara pukulan forehand dan backhand akan dibahas terlebih dahulu masalah posisi atau kedudukan bet terlebih dahulu masalah posisi atau kedudukan raket pada waktu memukul bola. Apabila raket/bet dengan meja membentuk sudut 900 maka kedudukan bet tersebut tegak lurus, kalau sudutnya lebih kecil dari 900 maka kedudukan bet tersebut tertutup, sedangkan sudut lebih bear dari 900 maka kedudukan bet tersebut terbuka.
Adapun jenis dan cara pukulan forehand dan backhand adalah sebagai berikut:
a. Dorongan Forehand
Dengan mengambil sikap dasar agak condong ke arah meja dengan pengertian bahwa kaki kiri berada di depan.
1. Sikap awal gerakan lengan
Lengan atas membentuk sudut kecil dengan tubuh, tetapi tidak rapat pada tubuh dan jangan terlalu horizontal. Lengan bawah membentuk sudut sekitar 900 dengan diku ditekan ke depan. Selama melakukan pukulan bola posisi bet terbuka.
2. Gerakan memukul
Gerakan memukul dilakukan dari belakang ke depan, dari kanan ke kiri dan dari atas ke bawah, pada saat itu lengan direntangkan. Gerakan dari keseluruhan lengan, di mana lengan bawah merupakan bagian yang bergerak paling kuat. Hal ini harus diperhatikan lengan atas turut bergerak ke depan dengan sendirinya.
3. sikap akhir gerakan lengan
Setelah bet mengenai bola, gerakan lengan diteruskan secara rileks sehingga bet berada di depan. Perkenaan bet dengan bola sebaiknya pada saat bola mencapai titik tertinggi, yaitu pada waktu pantulan bola mencapai titik tertinggi barulah pukulan dilakukan. Akan tetapi, apabila pantulan bola terlalu tinggi maka pukulan baru dilakukan setelah bola melewati titik tertinggi.
b. dorongan backhand
untuk melakukan pukulan dengan dorongan backhand maka sikap tubuh dan kedua kaki berdiri sejajar dengan meja, tungkai kanan berada di depan.
1. Sikap awal gerakan lengan
Lengan atas tidak terlalu lurus ke bawah juga tidak mengarah horizontal ke depan, tetapi menyerong. Lengan bawah membentuk sudut kecil dengan lengan atas, posisi bet terbuka selama melakukan pukulan.
2. Gerakan memukul
Gerakan memukul dilakukan dari belakang ke depan dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah dengan lengan direntangkan. Untuk melakukan gerakan pukulan ini perhatian dipusatkan terutama pada lengan bawah.
3. Sikap akhir gerakan lengan
Setelah bet mengenai bola, gerakan diteruskan secara relaks sehingga bet berada di depan badan. Perkenaan bet dengan bola, ini tergantung pada kecepatan permainan yang dilakukan, bola yang datangnya pelan dipukul ketika mencapai titik tertinggi, tetapi apabila datangnya bola cepat dipukul sebelum mencapai titik tertinggi.
c. Kontra serangan forehand
sikap posisi sama dengan sikap posisi dorongan forehand, yaitu posisi kaki berada di depan.
1. Sikap awal gerakan lengan
Pada sikap awal ini, lengan bawah mengarah ke bawah, dan lengan tidak boleh direntangkan siku sedikit ditekan ke depan.
2. Gerakan memukul
Selama melakukan pukulan, posisi bet tertutup, gerakan memukul dilakukan dari bawah ke atas,dari kanan ke kiri dan dari dari belakang ke depan.
3. Sikap akhir gerakan lengan
Setelah bet mengenai bola, gerakan diteruskan secara relaks sehingga lengan bawah berada di depan dahi. Saat perkenaan bet dengan bola adalah tergantung dari kecepatan permainan yang dilakukan. Apabila datangnya bola perlahan dipukul pada saat bola mencapai titik tertinggi. Akan tetapi, apabila datangnya bola cepat maka bola dipukul sebelum mencapai titik tertinggi.
d. kontra serangan backhand
sikap posisi kedua kaki dan tubuh berdiri pararel dengan meja pada waktu mengadakan gerakan kontra serangan backhand.
1. Sikap awal geraka lengan
Sikap awal gerakan kontra serangan backhand ini sama seperti pada dorongan backhand, yaitu gerakan lengan atas mengarah serong ke depan. Kemudian, lengan bawah tidak membentuk sudut yang kecil dengan lengan atas, tetapi besarnya sudut lebih dari 900. Dengan demikian, posisi tangan akan lebih dekat pada tubuh dari pada posisi siku. Posisi bet selama melakukan pukulan sedikit tertutup dan berakhir dengan posisi lebih dekat pada tubuh dari pada sikap awal.
2. Gerakan memukul
Gerakan memukul dilakukan dari bawah ke atas, dari belakang ke depan dan dari kiri ke kanan. Tujuan dari gerakan tersebut adalah gerakan lengan ke bawah yaitu kalau diperhatikan lengan atas seakan-akan menepuk ke arah tubuh sebagai akibat dari gerakan lengan bawah. Dengan demikian, lengan atas tidak mengkuti untuk bergerak ke atas karena berfungsi mengekang gerakan lengan bawah. Dalam melakukan serangan yang menggunakan pukulan backhand pemain tingkat dunia masih sering melakukan gerakan mempercepat pergelangan tangan. Hal ini berarti lebih baik untuk dilakukan bagi para pemula, tetapi justru sebaliknya dilakukan bahwa apabila dilakukan oleh para pemula hanya akan mengakibatkan dirinya menjadi kurang kontrol terhadap pukulan.
3. Sikap akhir gerakan lengan
Pada gerakan dikap akhir lengan dan bet dalam kontra serangan backhand ini, adalah bet lebih tetutup dan lengan hampir direntangkan. Saat bet mengenai bola dalam gerakan kontra serangan backhand, yaitu sebelum atau pada saat bola mencapai titik tertinggi adalah tergantung dari kecepatan permainan yang dilakukan. Apabila datangnya bola perlahan dipukul saat bola mencapai titik tertinggi, tetapi apabila datangnya bola cepat dipukul sebelum mencapai titik tertinggi.
Itulah informasi Cara Melakukan Pukulan Forehand dan Backhand dalam Tenis Meja, semoga bisa bermanfaat bagi teman-teman sekalian. Terima kasih.
0 komentar:
Posting Komentar